Golongan Darah Kamu Ini,  Waspada Ambil Hikmah  dari  kisah Anna Shay Apa Itu?

JAKARTA (SURYA24.COM)- Seperti diketahui stroke adalah kondisi medis yang serius dan dapat mengancam kehidupan seseorang. Dalam banyak kasus, stroke terjadi secara tiba-tiba dan tanpa adanya peringatan sebelumnya. Dalam artikel ini, kita akan membahas tentang stroke, termasuk penyebab, gejala, serta langkah-langkah pencegahan dan pengobatan yang dapat diambil. Itupula yang terjadi pada seleb satu ini, namun sebelum membahasnya ngga salah membahas seputar penyakit itu.

Pengertian dan Jenis-jenis Stroke:

Stroke terjadi ketika suplai darah ke otak terganggu, entah karena penyumbatan atau pecahnya pembuluh darah di otak. Akibatnya, bagian-bagian otak tidak mendapatkan oksigen dan nutrisi yang cukup, menyebabkan kerusakan permanen pada jaringan otak. Terdapat dua jenis stroke utama, yaitu stroke iskemik (penyumbatan pembuluh darah otak) dan stroke hemoragik (pembuluh darah pecah di otak).

Penyebab dan Faktor Risiko:

Stroke dapat disebabkan oleh berbagai faktor. Beberapa faktor risiko yang dapat meningkatkan kemungkinan seseorang mengalami stroke antara lain hipertensi, diabetes, obesitas, merokok, konsumsi alkohol berlebihan, dan riwayat keluarga dengan riwayat stroke. Selain itu, gaya hidup tidak sehat dan pola makan yang buruk juga dapat menjadi penyebab terjadinya stroke.

Gejala dan Tanda-tanda:

Mengenali gejala stroke secara dini sangat penting untuk memberikan pertolongan segera. Beberapa gejala yang umumnya terkait dengan stroke antara lain kelumpuhan atau kelemahan pada salah satu sisi tubuh, kesulitan berbicara, kebingungan, gangguan penglihatan, pusing hebat, dan sakit kepala parah yang tidak wajar. Jika Anda atau orang di sekitar Anda mengalami gejala-gejala tersebut, segeralah mencari pertolongan medis darurat.

Pencegahan dan Pengobatan:

Mencegah stroke melibatkan adopsi gaya hidup sehat. Penting untuk menjaga tekanan darah normal, mengontrol kadar gula darah, menjaga berat badan yang sehat, berhenti merokok, mengurangi konsumsi alkohol, dan menjalani pola makan yang seimbang. Selain itu, rutin berolahraga dan memeriksakan kesehatan secara teratur juga dapat membantu mengurangi risiko stroke.

Dalam situasi darurat, penanganan stroke harus segera dilakukan. Pengobatan yang tepat tergantung pada jenis stroke yang terjadi. Pada stroke iskemik, pemberian obat penghancur gumpalan darah (thrombolytic) atau tindakan medis seperti angioplasti dan pemasangan stent mungkin diperlukan. Sementara pada stroke hemoragik, langkah-langkah seperti operasi atau tindakan untuk menghentikan pendarahan bisa dilakukan.

   

Golongan Darah

Kabar duka datang dari dunia hiburan. Anna Shay, bintang reality show ‘Bling Empire’, meninggal dunia pada usia 62 tahun akibat stroke.

Dia dikenal sebagai sosok ibu dari acara tersebut dan memiliki kekayaan bersih sekitar 600 juta dolar AS.

Stroke adalah penyakit yang dapat menyerang siapa saja, terutama orang-orang dengan faktor risiko tertentu.

Dikutip dari intisarionline.com, salah satu faktor risiko yang mungkin tidak banyak diketahui adalah golongan darah.

Menurut sebuah studi, orang dengan golongan darah B lebih rentan mengalami stroke dibandingkan dengan golongan darah lainnya.

Apa penyebabnya? Ternyata, ada hubungan antara jenis makanan yang dikonsumsi dan risiko stroke pada orang dengan golongan darah B.

Ada beberapa makanan yang harus dihindari oleh orang dengan golongan darah B karena dapat memicu stroke.

 

Makanan-makanan tersebut mungkin terlihat ‘enak’, tetapi sebenarnya berbahaya bagi kesehatan.

Apa saja makanan-makanan tersebut? Simak ulasan lengkapnya dalam artikel ini.

Sosok Anna Shay dan Kabar Kematiannya

Anna Shay, bintang reality show Netflix 'Bling Empire', meninggal dunia pada usia 62 tahun akibat stroke.

Dia adalah sosok ibu dari acara tersebut dan meninggalkan dua anaknya, Jamie Xie dan Christine Chiu.

Anna lahir dari orang tua miliarder Edward Shay dan Ai-San dan memiliki kekayaan bersih sekitar 600 juta dolar AS.

Anna pertama kali muncul di 'Bling Empire' pada tahun 2021 ketika reality show tersebut tayang perdana, dan muncul sepanjang musim kedua dan ketiga.

'Bling Empire' mengikuti kehidupan orang-orang kaya Asia dan Asia-Amerika yang tinggal di Los Angeles.

Christine Chiu, Kim Lee, Kane Lim, Kevin Kreider dan Kelly Mi Li bermain bersama Anna dalam serial tersebut.

 

Kreider memberi penghormatan kepada Anna di halaman Instagram-nya yang terverifikasi pada hari Senin setelah kabar tersebut.

"Anda tidak pernah tahu kapan perpisahan terakhir Anda. Begitu tak terduga dan berharap ketika saya melihat Anda terakhir kali untuk makan siang saya akan mengambil waktu untuk mencium bunga-bunga dan memiliki satu petualangan terakhir dengan Anda," tulis Kreider, seperti dilansir dari cnalifestyle.channelnewsasia.com.

Makanan Pemicu Stroke pada Pemilik Golongan Darah B

Stroke adalah penyebab utama kematian di Amerika Serikat, dengan kondisi ini bertanggung jawab atas 1 dari setiap 20 kematian setiap tahunnya.

Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC), lebih dari 795.000 orang di AS mengalami stroke setiap tahun, dan 140.000 orang meninggal akibatnya.

Dalam konteks ini, strategi untuk mencegah stroke sangat penting.

Berolahraga lebih banyak, berhenti merokok, makan lebih banyak buah dan sayuran, dan menghindari makanan tinggi kolesterol - seperti keju, burger, dan beberapa makanan penutup - hanyalah beberapa cara yang diketahui untuk meningkatkan kesehatan kardiovaskular dan menjaga risiko stroke tetap minimal.

Namun, apakah strategi-strategi tersebut sudah mampu melindungi kita dari stroke?

Faktanya, ada beberapa orang lebih rentan untuk terserang stroke hanya karena menyantap satu makanan enak.

Makanan tersebut diklaim sangat berbahaya bagi orang yang memiliki golongan darah B.

Kenapa demikian? Ini dijelaskan dalam artikel tentang larangan makanan berdasarkan golongan darah, seperti yang dikutip dari Bright Side.

Rupanya, tipe golongan darah seseorang dapat memengaruhi jenis makanan yang cocok atau tidak bagi kesehatannya.

Orang dengan golongan darah B terkenal sebagai pemakan segala, artinya mereka dapat mengonsumsi berbagai macam makanan.

Namun, ada beberapa makanan yang harus dijauhi oleh orang dengan golongan darah B karena dapat meningkatkan risiko stroke.

Makanan-makanan tersebut antara lain adalah jagung, gandum, tomat, dan kacang tanah.

Makanan-makanan ini dapat menyebabkan kenaikan berat badan, kelelahan, dan gula darah rendah.

Selain itu, orang dengan golongan darah B juga sebaiknya tidak makan ayam.

Meskipun ayam merupakan sumber protein tanpa lemak, namun ayam dapat menyebabkan stroke dan gangguan imun pada orang dengan golongan darah B.

Sebagai alternatifnya, orang dengan golongan darah B dapat memilih daging domba, kelinci, atau kambing.***